Kamis, 04 April 2013

4 Cara Mempercepat Shutdown Windows 7 Anda


Perhatian! Tutorial ini membutuhkan tweaking registry. Tweaking registry yang sembrono bisa mengakibatkan Windows Anda tidak berfungsi dengan baik, dan mungkin harus install ulang. Sebelum melakukan tutorial ini sebaiknya lakukan backup registry terlebih dahulu. Kami tidak bertanggung jawab atas kerusakan yang terjadi. Ini registry, berhati-hatilah.

1. Mengurangi waktu timeout untuk mematikan service

Saat Anda memerintahkan shutdown, Windows akan mematikan semua service yang sedang berjalan. Namun demikian, ada kalanya sebuah service tidak dapat segera dimatikan. Jika demikian, Windows akan menunggu beberapa saat sebelum mematikan paksa servis tersebut. Nahh… Untuk mempercepat shutdown windows 7 Anda, kurangi saja waktu tunggu tersebut. Berikut caranya:
  • Masuk ke registry editor. Tekan tombol Windows + R. Ketik regedit. “Enter”.
  • Pada kolom sebelah kiri, masuk ke lokasi berikut
  • HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control
cara mempercepat shutdown windows 7
  • Carilah bagian WaitToKillServiceTimeout. Klik kanan, pilih “modify”.
  • Nilai defaultnya adalah 12000 atau 15000 ini artinya 12 atau 15 detik. Ganti saja sesuka Anda. Saya sendiri menggantinya menjadi 2000 (2 detik).
  • Klik “OK”

2. Mengurangi waktu timeout untuk mematikan aplikasi

Pada saat shutdown, Windows juga akan mematikan aplikasi yang sedang berjalan. Sama seperti service, terkadang ada juga aplikasi yang ‘bandel’ sehingga memaksa Windows untuk menunggu. Untuk mempercepat shutdown Windows 7 Anda, buatlah Windows 7 Anda menjadi ‘tidak sabaran’, kurangi waktu tunggunya. Berikut caranya:
  • Masuk ke registry editor. Tekan tombol Windows + R. Ketik regedit. “Enter”.
  • Pada kolom sebelah kiri, masuk ke lokasi berikut
  • HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop
  • Cari entri dengan nama WaitToKillAppTimeout. Klik kanan, pilih “modify”
  • Nilai defaultnya 20000. Ubahlah menjadi lebih singkat. Saya sendiri mengubahnya jadi 2000.
  • Klik “OK”
Catatan: jika entri WaitToKillAppTimeout tidak ada, buatlah sendiri. Caranya, klik kanan. New -> String Value. Isi dengan 2000 atau terserah Anda.
cara mempercepat shutdown windows 7

3. Membuat shortcut shutdown

Biasanya, untuk shutdown Anda harus klik tombol “Start” dan klik “Shutdown”. Untuk mempercepat proses klik klik ini, buat saja shortcut shutdown di desktop. Jadi setiap kali Anda ingin shutdown, double click saja shortcut tersebut. Hanya saja, peringatan saya, jangan sampai Anda salah klik shortcut ini. Bisa-bisa ketika Anda sedang bekerja, tidak sengaja klik shortcut shutdown, komputer Anda langsung shutdown tanpa menyimpan pekerjaan Anda.
Cara membuat shortcut shutdown:
  • Klik kanan di desktop. Pilih “New”. Pilih “Shortcut”.
  • Isi dengan perintah “shutdown.exe -s -t 00 -f”
  • Klik next, finish. Selesai.
cara mempercepat shutdown windows 7

4. Shutdown cara paksa

Ini sangat tidak dianjurkan karena akan memaksa sistem segera berhenti. Hard disk yang sedang berputar pun akan dipaksa segera berhenti. Efeknya, hardware bisa cepat rusak. Lakukan saja jika keadaan darurat. Misalnya, komputer tiba-tiba not responding dan tidak bisa diapa-apakan.
Cara shutdown paksa Windows 7 adalah dengan menekan dan tahan tombol power komputer/ laptop Anda hingga komputer/ laptop mati sendiri.

Cara Mempercepat Komputer dan Laptop yang Lambat


Tips Mempercepat Komputer atau Laptop yang lambat di bawah ini dapat Anda terapkan agar komputer yang Anda miliki tidak lemot lagi sehingga memudahkan Anda dalam menggunakannya terutama pada saat-saat penting:
  • Uninstall program yang tidak dipakai 
  • Periksa program-program otomatis berjalan yang sebenarnya tidak begitu penting.
  • Defragment hardisk, yang bisa dilakukan melalui menu Properties > System Tools > Disk Defragment. Tujuannya adalah untuk menata kembali file sesuai prioritasnya.
  • Mematikan service yang tidak terpakai. Bisa dilihat melalui Control Panel > Administrative Tools > Services. 
  • Hindari penggunakan Skin windows.
  • Matikan beberapa efek Visual Windows. Bisa di dilakukan melalui klik kanan di My Computer pilih Properties. Di tab Advanced di bagian Performance klik tombol Settings, kemudian nonaktifkan Visual efek yang tidak begitu penting. 
  • Batasi tambahan jumlah font. Banyaknya font tambahan akan berpengaruh pada memori yang digunakan dan loading akan terasa lebih lambat. 
  • Hapus icon di desktop yang tidak penting.
  • Scan komputer dari Virus, Spyware, trojan dan sejenisnya.
  • Gunakan alternatif software yang lebih ringan.
  • Menggunakan Software TuneUp, defragment dan sejenisnya. Jika kita kesulitan dengan optimalisasi sistem manual dan ingin cara mudah, maka kita bisa menggunakan program-program TuneUp, Defragment registry, dan sejenisnya. 
  • Upgrade hardware. biasanya yang paling berpengaruh adalah Memory dan CPU. 
  • Install ulang komputer atau laptop.

Demikian ulasan kami mengenai cara mempercepat kinerja komputer atau laptop yang lambat. Setelah membaca dan menerapkan tips-tips yang telah disampaikan tadi dapat membantu dalam memperoleh kinerja komputer yang cepat dan prima sehingga Anda pun akan merasa puas tanpa harus terkendala dengan 'kelemotan' komputer.

Tips Memperbaiki Windows 7 Yang Error Tanpa Instal Ulang

Tips memperbaiki Windows 7 Yang Error tanpa install ulang dapat kita lakukan ketika terdapat error atau gangguan terhadap sistem Windows 7 di komputer dimana error tersebut tidak terlalu fatal. Memang butuh kesabaran dan ketidakpanikan dalam menghadapi error yang ada pada sistem Windows 7, sehingga tidak perlu memutuskan untuk melakukan install ulang terhadap windows 7 hanya karena sedikit error yang terjadi, 
Beberapa kerusakan yang bisa terjadi pada sistem windows 7 adalah seperti kerusakan pada Master Record (MBR) sehingga windows tidak bisa booting dengan normal. Kerusakan yang lain seperti karena sistem registry windows yang korup sehingga kadang keluar  pada saat kita sedang menjalankan beberapa aplikasi, windows menjadi lambat dalam kinerjanya, ada beberapa perintah dari windows yang terkunci karena serangan virus atau trojan. 

Dalam kasus serangan virus, dianjurkan agar Anda menjalankan scan virus terlebih dulu sebelum mencoba perbaikan karena kalau tidak, hal itu akan mengakibatkan rusaknya lebih banyak data, dan virus masih saja berada di komputer meskipun sudah dilakukan repair terhadap sistem Windows 7. 

Berikut ini cara atau tips memperbaiki Windows 7 tanpa install ulang :
1. Syarat utama yang diperlukan untuk memperbaiki windows 7 tanpa instal ulang adalah harus mempunyai DVD master Windows 7. 

2. Hidupkan komputer Anda, kemudian masuk ke BIOS (dengan menekan tombol DEL berulang-ulang setelah komputer menyala), lalu ubah urutan boot menjadi  Boot from CDRoom , kemudian masukkan DVD master Windows 7 ke dalam DVD , lalu save dan keluar dari BIOS. Hal ini dimaksudkan agar komputer melakukan booting lewat DVD Room.

3.Setelah komputer melakukan booting melalui DVD Room, maka akan keluar tampilan seperti gambar di bawah ini, kemudian Anda klik Repair your 
windows-7-recovery-step
4. Komputer akan menjalankan proses sejenak untuk memindai sendiri terhadap sistem instalasi Windows, setelah itu di layar akan tampil beberapa pilihan instalasi yang ingin diperbaiki. Pilih salah satu menu penginstalan Windows yang sesuai dengan kebutuhan kita, dan kemudian klik menu tersebut untuk melanjutkan proses. 
Jika kebetulan masalah yang terdeteksi di salah satu bagian instalasi Windows, sistem akan mencoba untuk memperbaiki masalahnya secara otomatis. Terserah kepada kita, jika kita ingin membiarkan sistem mencoba untuk memperbaiki sendiri, biarkan saja. Tetapi sebaliknya, apabila kita ingin melakukan pilihan sendiri maka kita pilih No. Setelah kita memilih salah satu opsi  yang ada, maka kita akan dihadapkan dengan daftar pilihan yang dapat membantu kita dalam memperbaiki sistem Windows 7 yang rusak. Lihat gambar berikut ini :
windows-7-recovery-step-2
5. Sering kali yang menjadi pilihan untuk melakukan repair pada windows 7 yang error karena tidak bisa booting adalah dengan memilih langkah yang pertama yaitu Startup Repair. Dan untuk masalah error yang selain masalah windows 7 tidak bisa booting, maka bisa kita pilih cara yang kedua yaitu System Restore.  Kita tunggu proses selanjutnya setelah kita menentukan pilihan tadi, sampai selesai dan komputer akan restart.  Jangan lupa setelah komputer restart sebagai tanda restore telah selesai, kita kembali masuk ke BIOS untuk merubah urutan booting kembali menjadi HDD.
Demikianlah artikel singkat mengenai cara atau tips memperbaiki Windows 7 tanpa install ulang. Semoga bermanfaat.